Sabtu, 15 November 2014

BAB V Deiksis



deiksis adalah 'cara merujuk paa suatu hal yang berkaitan erat dengan konteks penutur'. dengan demikian ada rujukan yang "berasal dari penutur"," dekat dengan penutur","jauh dari penutur".berikut ini jenis jenis deiksis
a.       deiksis ruang
yaitu, deiksis ruang berkaitan dengan lokasi relatif penutur dan mitra tutur yang terlibat di dalam interaksi. di dalam bahasa indonesia, misalnya, kita mengenal di sini, di situ, dan di sana. titik tolak penutur diungkapkan dengan ini dan itu. Marilah kita lihat contoh berikut. A dan B sedang terlibat dalam percakapan. A mengambil sepotong kue dan mengatakan, "kue ini enak". apa yang ditunjuk oleh A, kue ini tentu akan disebut B kue itu. Hal ini terjadi karena titik tolak A dan B berbeda.

b.      deiksis persona
yaitu,dapat dilihat pada bentuk-bentuk pronomina. bentuk bentuk pronomina itu sendiri dibedakan atas promina orang pertama,promina orang kedua,promina orang ketiga.

Tunggal
Jamak
Orang pertama
Aku, saya
Kami, kita
Orang kedua
Engkau,kamu, anda
Kamu(semua), anda (Semua) kalian
Orang ketiga
Ia,dia,beliau
mereka

c.       Deiksis waktu
Yaitu, berkaitan dengan waktu relatif penutur atau penulis dan mitra tutur atau pembicara. Pengungkapan waktu  di dalam setiap Bahasa berbeda beda. Ada yang mengungkapkannya secara leksikal, yaitu dengan kata tertentu.
Bahasa Indonesia mengungkapkan waktu dengan  sekarang untuk waktu kini,  tadi dan dulu untuk waktu lampau, nanti untuk waktu yang akan datang. Hari ini, kemarin, dan besok juga merupakan hal yang reklatif, dilihat dari kapan suatu ujaran di ucapkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar